Bahasa di Sulawesi
62 Bahasa

 
Bada   Sulawesi Tengah   Bahasa Bada dituturkan di (1) Desa Maholo, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso; (2) Desa Badangkaia, Kecamatan Lore Selatan, Kabupaten Poso; dan (3) Desa Ampibabo, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah.
Bajo   Sulawesi Tengah   Bahasa Bajo dituturkan oleh masyarakat di (1) Desa Bajo, Kecamatan Bolano, Kabupaten Parigi Moutong; (2) Desa Meli, Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala; (3) Desa Santigi, Kecamatan ToliToli Utara, Kabupaten ToliToli; (4) Desa Laulalang, Kecamatan ToliToli Utara, Kabupaten ToliToli; (5) Desa Jaya Bakti, Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai; (6) Desa Kolo Bawah, Kecamatan Mamosalato, Kabupaten Morowali Utara; dan (7) Desa Buajangka, Kecamatan Bungku Selatan, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.
Bajo   Sulawesi Selatan   Bahasa Bajo dituturkan oleh masyarakat di Desa Rajuni, Kecamatan Taka Bonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar dan Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur,  Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan.
Bajo   Sulawesi Tenggara   Bahasa Bajo dituturkan oleh masyarakat Desa Terapung, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah dan masyarakat Desa Santiri, Kecamatan Tiworo Utara, Kabupaten Muna Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Bajo   Gorontalo   Bahasa Bajo dituturkan oleh masyarakat Desa Torosiaje, Kecamatan Popayato, Kabupaten Pahuwato, Provinsi Gorontalo.
Balaesang   Sulawesi Tengah   Bahasa Balaesang diduga memiliki tanah asal di Kabupaten Donggala dan Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Ketong dan Kamonji, Kecamatan Balaesang Tanjung, Kabupaten Donggala; (2) Desa Alindau, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala; dan (3) Desa Kasimbar, Kecamatan Kasimbar, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Menurut pengakuan penduduk di sebelah utara wilayah tutur bahasa Balaesang berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Kaili; di sebelah timur berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Kaili dan bahasa Bajo; serta di sebelah selatan berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Kaili dan bahasa Bugis.
Balantak   Sulawesi Tengah   Bahasa Balantak ditemukan di (1) Desa Tangeban, Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai; (2) Desa Dolom, Kecamatan Lobu, Kabupaten Banggai; dan (3) Desa Sobol, Kecamatan Mantoh, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.
Bali   Sulawesi Tenggara   Bahasa Bali merupakan bahasa yang bertanah asal di Pulau Bali. Bahasa Bali juga dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Telutu Jaya, Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Banggai   Sulawesi Tengah   Bahasa Banggai merupakan bahasa yang diduga bertanah asal di Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di Desa Lalengan, Kecamatan Buko, Kabupaten Banggai Kepulauan; (2) Desa Palam, Kecamatan Tinangkung Utara, Kabupaten Banggai Kepulauan; (3) Desa Taduno, Kecamatan Bangkurung, Kabupaten Banggai Laut; (4) Desa Lambako, Kecamatan Banggai, Kabupaten Banggai Laut; (5) Desa Palabatu I, Kecamatan Bulagi Selatan, Kabupatan Banggai Laut, Sulawesi Tengah.
Bantik   Sulawesi Utara   Bahasa Bantik dituturkan di Desa Bantik, Kecamatan Bolaang Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow dan Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget, Kabupaten Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara. Bahasa Bantik terdiri atas dua dialek, yaitu (1) dialek Bolmong Pesisir, yang dituturkan di Desa Bantik, Kecamatan Bolaang Timurdan (2) dialek Minahasa Pesisir yang dituturkan di Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget. Persentase perbedaan fonologis dan leksikal antarkedua isolek tersebut sebesar 77% (beda dialek).
Baras   Sulawesi Barat   Bahasa Baras merupakan bahasa yang bertanah asaldi Provinsi Sulawesi Barat. Bahasa ini dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kelurahan Baras, Kecamatan Baras, Kabupaten Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat.
Benggaulu   Sulawesi Barat   Bahasa Benggaulu dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Karossa, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat.
Besoa   Sulawesi Tengah   Bahasa Besoa dituturkan oleh masyarakat Desa Hangira, Kecamatan Lore Tengah, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah. Menurut pengakuan penduduk, wilayah tutur bahasa Besoa berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Bada di sebelah barat.
Bolaang Mongondow (Bolmong)   Sulawesi Utara   BahasaBolaang Mongondow (Bolmong) dituturkan oleh masyarakat yang berada di (1) Desa Ollot, Kecamatan Bolangitang Barat
Bonerate   Sulawesi Selatan   Bahasa Bonerate dituturkan oleh masyarakat Desa Bonerate, Kecamatan Pasimarannu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Budong-Budong (Tangkou)   Sulawesi Barat   Bahasa Budong-Budong juga biasa disebut bahasa Tangkou. Bahasa Budong-Budong dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Tabolang, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat. Penutur bahasa Budong-Budong merupakan multibahasawan. Biasanya, mereka juga menuturkan bahasa Mamuju, Topoiyo, maupun bahasa Indonesia. Kabupaten Mamuju Tengah merupakan lokasi tujuan penempatan transmigrasi dari Jawa, Bali, NTT, dan NTB. Akibatnya, di Desa Tabolang dan di Desa-Desa di sekitarnya juga dituturkan bahasa-bahasa yang dibawa oleh para transmigran.
Bugis   Sulawesi Tengah   Bahasa Bugis dituturkan oleh masyarakat (1) Desa Wani Satu, Wani Dua, dan Wani Tiga, Kecamatan Tanantovea, KabupatenDonggala; (2) Desa Kayowa, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai; (3) Desa Pomayagon, Kecamatan Momunu, Kabupaten Buol; dan (4) Desa Bokat, Kecamatan Bokat dan Kelurahan Leok I, Kecamatan Biau, Provinsi Sulawesi Tengah.
Bugis   Sulawesi Selatan   Bahasa Bugis merupakan bahasa yang bertanah asal di Sulawesi Selatan. Bahasa Bugis terdiri atas dua puluh tujuh dialek. Dialek-dialek tersebut adalah (1) dialek Bone, (2) dialek Pangkep, (3) dialek Makassar,(4) dialek Pare-Pare, (5) dialek Wajo, (6) dialek Sidenreng Rappang, (7) dialek Sopeng, (8) dialek Sinjai, (9) dialek Pinrang, (10) dialek Malimpung, (11) dialek Dentong, (12) dialek Pattinjo, (13) dialek Kaluppang, (14) Dialek Maiwa, (15)Dialek Dialek Maroangin, (16) Dialek Wani, (17) dialek Bugis Kayowa, (18) dialek Buol Pamoyagon (Bugis Pomayagon), (19) dialek Buol Bokat (Bugis Bokat),(20) dialek Jambi, (21) dialek Kalimantan Selatan, (22) dialek Lampung, (23) dialek Sulawesi Tenggara, (24) dialek Bali, (25) dialek Sulawesi Tengah, (26) dialek Riau, dan (27) dialek Kalimantan Timur.
Bugis De   Sulawesi Selatan   Bahasa Bugis De pada dasarnya tidak sama dengan bahasa Bugis. Bahasa ini dituturkan oleh masyarakat yang berada di (1) Desa Wawondula, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur, (2) Desa Manurung, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur; (3) Desa Ledu Ledu, Kecamatan Wasuponda, Kabupaten Luwu Timur; (4) Desa Matano, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan.
Bungku   Sulawesi Tengah   ahasa Bungku merupakan bahasa yang bertanah asal di Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Kelurahan Lawanga, Kecamatan Poso Kota Utara, Kabupaten Poso; (2) Kelurahan Ulunambo, Kecamatan Menui Kepulauan, Kabupaten Morowali; (3) Desa Parilangke, Kecamatan Bumi Raya, Kabupaten Morowali; (4) Desa Bahodopi, KecamatanBahodopi, Kabupaten Morowali; (5) Desa Korowou, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara; (6) Desa Wawopada, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara; dan (7) Desa Tiu, Kecamatan Petasia Barat, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Buol   Sulawesi Tengah   Bahasa Buol merupakan bahasa yang bertanah asal di Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Pomayagon, Kecamatan Momunu, Kabupaten Buol; (2) Desa Bokat, Kecamatan Bokat, Kabupaten Buol; (3) Desa Leok I, Kecamatan Biau, Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah.
Cia-Cia   Sulawesi Tenggara   Bahasa Cia-Cia dituturkan oleh masyarakat di (1) Desa Lapandewa, Kecamatan Kulisusu Barat, Kabupaten Buton Utara; (2) Desa Kancinaa, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton; (3) Kelurahan Masiri, Kecamatan Batauga, Kabupaten Buton Selatan;
Culambacu (Tulambatu)   Sulawesi Tenggara   Bahasa Culambacu (Tulambatu) sering pula disebut sebagai bahasa Tulambatu. Bahasa ini dituturkan oleh masyarakat di (1) Kelurahan Lamonae, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara; (2) Desa Landawe, Kecamatan Oheo, Kabupaten Konawe Utara; dan (3) Desa Waworaha, Kecamatan Palangga, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Dondo   Sulawesi Tengah   Bahasa Dondo merupakan bahasa yang bertanah asal di Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Moutong Timur, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong
Gorontalo   Sulawesi Utara   Bahasa Gorontalo dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Bahasa Gorontalo di Sulawesi Utara berdialek Bolango yang dituturkan di Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara.
Gorontalo   Gorontalo   Bahasa Gorontalo dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Gorontalo Utara, dan Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Jawa   Sulawesi Tenggara   Bahasa Jawa merupakan bahasa yang bertanah asaldi Pulau Jawa. Penutur bahasa Jawa di Provinsi Sulawesi Tenggara dapat dijumpai di daerah transmigran, yaitu di Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Konawe, Kabupaten Kolaka, Kabupaten Muna, Kabupaten Buton, dan Kabupaten Bombana. Penutur bahasa Jawa tersebut berasal dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DIY. Di daerah sebaran bahasa Jawa di daerah
Kaili   Sulawesi Tengah   Bahasa Kaili merupakan bahasa yang bertanah asal di Kabupaten Donggala, Parigi, dan Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Olaya, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong; (2) Desa Dolago, Kecamatan Parigi Selatan, Kabupaten Parigi Moutong; (3) Desa Petapa, Kecamatan Parigi Tengah, Kabupaten Parigi Moutong;
Kone-Konee   Sulawesi Barat   Bahasa Kone-Konee dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Bonde, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat.Bahasa Kone-Konee juga dituturkan di Desa Pareppe, Desa Lagi-Agi, dan Lampoko, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat. Menurut pengakuan penduduk, di sebelah timur Desa Bonde ialah Desa Pappang masyarakatnya berbahasa Mandar; di sebelah barat Desa Bonde ialah Desa Padang Timur masyarakatnya berbahasa Mandar; di sebelah utara ialah Desa Parappe masyarakatnya berbahasa Mandar dan Kone-Konee; serta di sebelah selatan ialah Desa Pappang masyarakatnya berbahasa Mandar.
Konjo   Sulawesi Selatan   Bahasa Konjo dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Bira, Ara, Kecamatan Bonto Bahari dan Desa Possi Tanah, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan.
Kulawi   Sulawesi Tengah   Bahasa Kulawi merupakan bahasa yang bertanah asaldi Kecamatan Kulawi, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Bolapapu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi; (2) Desa Tomado, Kecamatan Lindu, Kabupaten Sigi; (3) Desa Pantolobete, Kecamatan Rio Pakava, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. Menurut pengakuan penduduk, di sebelah timur wilayah tutur bahasa Kulawi berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Pipikoro dan bahasa Bugis; di sebelah barat berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Kaili.
Kulisusu   Sulawesi Tenggara   Bahasa Kulisusu dituturkan oleh masyarakat di (1) Desa Korolabu, Kecamatan Kulisusu Utara, Kabupaten Buton Utara; (2) Desa Bubu, Kecamatan Kambowa, Kabupaten Buton Utara; (3) Desa Kioko, Kabupaten Buton Utara; (4) Desa Maligano, Kecamatan Maligano, Kabupaten Muna; (5) Desa Lawey, Kecamatan Wawonii Selatan, Kabupaten Konawe Kepulauan; dan (6) Desa Noko, Kecamatan Wawonii Timur Laut,Kabupaten Konawe Kepulauan, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Laiyolo   Sulawesi Selatan   Bahasa Laiyolo terdapat di Desa Laiyolo, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan. Menurut pengakuan penduduk, Desa Laiyolo berbatasan dengan laut di sebelah timur dan barat. Adapun wilayah tutur bahasa Laiyolo berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Selayar di sebelah utara; wilayah tutur bahasa Bajo, Lowa, dan Selayar di sebelah selatan.
Lasalimu-Kamaru   Sulawesi Tenggara   Bahasa Lasalimu-Kamaru dituturkan oleh masyarakat di Desa Lasalimu, Kecamatan Lasalimu Selatan dan Kelurahan Kamaru, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara.Selain bahasa Lasalimu-Kamaru, di daerah-daerah sebaran tersebut, terdapat juga bahasa Muna, Cia-Cia, dan Sasak.
Lauje Malala   Sulawesi Tengah   Bahasa Lauje Malala merupakan bahasa yang dituturkan di Desa Malala, Kecamatan Dondo, Kabupaten Toli-Toli, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini pada mulanya merupakan isolek Lauje.
Lemolang   Sulawesi Selatan   Bahasa Lemolang dituturkan oleh masyarakat di Desa Sassa Kecamatan Baebunta, Desa Sabbang, Kecamatan Sabbang, dan Desa Baebunta, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.
Makassar   Sulawesi Selatan   Bahasa Makassar terdapat di Kabupaten Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Maros, Pangkajene Kepulauan, Kepulauan Selayar, dan Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.
Mamasa   Sulawesi Barat   Bahasa Mamasa merupakan bahasa yang bertanah asal di Provinsi Sulawesi Barat. Bahasa ini dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kelurahan Tawalian, Bambang (Bambam), Kelurahan Messawa, Dakka, Tonyaman, Karataun, dan Bonehau, Provinsi Sulawesi Barat.
Mamuju   Sulawesi Barat   Bahasa Mamuju merupakan salah satu bahasa daerah di Provinsi Sulawesi Barat yang daerah sebarannya hampir merata di seluruh kabupaten, mulai dari Kabupaten Polewali Mandar, Kabupaten Mamuju, sampai dengan Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat.
Mandar   Sulawesi Selatan   Bahasa Mandar dituturkan di Desa Lero, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan.
Mandar   Sulawesi Barat   Bahasa Mandar terdapat di Desa Napo, Kecamatan Limboro, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat.
Massenrengpulu   Sulawesi Selatan   Bahasa Massenrengpulu dituturkan di Desa Banti dan Desa Salukanan, Kecamatan Baraka; Desa Mata Allo dan Desa Bungin, Kecamatan Bungin; Desa Ranga, Kecamatan Enrekang; Desa Taulan, Kecamatan Cendana; serta Desa Tunjung, Desa Kaluppang, Desa Patandon Salu, dan Desa Matajang, Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.
Melayu   Sulawesi Utara   Bahasa Melayu tersebar di Desa Malalayang Satu, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, dan di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, bahkan sampai ke Sulawesi Tengah.
Minahasa   Sulawesi Utara   ahasa Minahasa dituturkan oleh masyarakat yang mendiami beberapa wilayah di Provinsi Sulawesi Utara, tepatnya di (1) Desa Poopo, Kecamatan Passi Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow; (2) Desa Paku Ure II, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan; (3) Desa Ritey, Kecamatan Amurang Timur, Kabupaten Minahasa Selatan; (4) Desa Kakenturan, Kecamatan Modoinding, Kabupaten Minahasa Selatan; (5) Desa Tombasian Atas, Kecamatan Kawangkoan Barat, Kabupaten Minahasa; (6) Desa Saluan Satu, Kecamatan Tareran, Kabupaten Minahasa; (7) Desa Tumaratas Kecamatan Langowan Barat, Kabupaten Minahasa; (8) Desa Pulutan, Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa; (9) Desa Kayuroya, Kecamatan Lembean Timur, Kabupaten Minahasa; (10) Desa Lemoh, Kecamatan Tombariri Timur, Kabupaten Minahasa; dan (11) Desa Woloan Dua, Kecamatan Tomohon Barat, Kabupaten Kota Tomohon.
Minahasa   Gorontalo   Bahasa Minahasa dituturkan oleh masyarakat di Desa Reksonegoro, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo. Bahasa Minahasa di wilayah tutur tersebut merupakan salah satu dialek bahasa Minahasa di Sulawesi, yaitu dialek Toulour Jaton. Dengan demikian, bahasa Minahasa di Gorontalo dan Sulawesi Utara merupakan bahasa yang sama.
Minahasa Tonsawang   Sulawesi Utara   Bahasa Minahasa Tonsawang dituturkan oleh masyarakat di Desa Pontak, Kecamatan Ranoyapo dan Desa Liandok, Kecamatan Tompaso Baru, Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara. Bahasa Minahasa Tonsawang terdiri atas dua dialek, yaitu dialek Pontak dan dialek Liandok dengan persentase perbedaan sebesar 73%.
Minahasa Tonsea   Sulawesi Utara   ahasa Minahasa Tonsea dituturkan oleh masyarakat di (1) Kelurahan Sukur, Kecamatan Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara; (2) Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara; (3) Desa Kaweruan, Kecamatan Likupang Selatan, Kabupaten Minahasa Utara; dan (4) Desa Kaima, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Morunene (Moronene)   Sulawesi Tenggara   Bahasa Morunene (Moronene) dituturkan oleh masyarakat yang tinggal di Kabupaten Bombana, Pulau Kabaena, Provinsi Sulawesi Tenggara. Bahasa Morunene merupakan bahasa mayoritas di Pulau Kabaena.
Muna   Sulawesi Tenggara   Bahasa Muna merupakan bahasa mayoritas di Pulau Muna dan pantai barat Pulau Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara. Penutur bahasa Muna terdapat di Kabupaten Muna, Muna Barat, Buton, Buton Utara, Buton Tengah, dan Kota Bau-Bau.
Pamona   Sulawesi Tengah   Bahasa Pamona dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kabupaten Morowali Utara, Poso, dan Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Pandayora, Kecamatan Pamona Selatan, Kabupaten Poso; (2) Desa Watuawu, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso; (3) Kelurahan Madale, Kecamatan Poso Kota Utara, Kabupaten Poso; (4) Desa Peura, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso; (5) Desa Mayakeli, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso; (6) Desa Tinompo, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara; (7) Desa Kasingoli, Kecamatan Mori Atas, Kabupaten Morowali Utara; (8) Desa Longge, Kecamatan Ampana Tete, Kabupaten Tojo Una-Una; (9) Desa Benteng, KecamatanTogean, Kabupaten Tojo Una Una, Sulawesi Tengah
Pannei   Sulawesi Barat   Bahasa Pannei merupakan bahasa minor di Provinsi Sulawesi Barat. Bahasa Pannei terletak di pedalaman Polewali Mandar dengan situasi geografis berbukit. Wilayah pemakaian bahasa Pannei ialah di Desa Pullulundung, Tondo Ratte, Sikka, Seppong Batu, dan Beroangin, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat. Bahasa Pannei berbatasan dengan bahasa Tutulak di Sebelah Timur, dengan bahasa Mandar (Desa Rappang) di sebelah Barat, dengan bahasa Mandar (Desa Sabura) di sebelah Utara, dan dengan bahasa Mandar (Desa Pulliwa) di sebelah selatan.
Pasan   Sulawesi Utara   Bahasa Pasan dituturkan di Desa Liwutung, Kecamatan Pasan dan Desa Lobu, Kecamatan Touluaan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara.
Pipikoro   Sulawesi Tengah   Bahasa Pipikoro merupakan bahasa yang dituturkan di (1) Desa Peana, Kecamatan Pipikoro, Kabupaten Sigi; dan (2) Desa Salutome, Kecamatan Kulawi Selatan, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Menurut pengakuan penduduk, wilayah tutur bahasa Pipikoro berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Seko di sebelah timur dan dengan wilayah tutur bahasa Besoa di sebelah selatan.
Ponosakan   Sulawesi Utara   Bahasa Ponosakan dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Tababo, Kecamatan Belang, Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara.
Pulo (Wakatobi)   Sulawesi Tenggara   Bahasa Pulo (Wakatobi) dituturkan oleh masyarakat di (1) Desa Kapota, Kecamatan Wangi Wangi Selatan;(2) Desa Sandi (Jamarakka), Kecamatan Kaledupa Selatan;(3)Kelurahan Tongano Timur, Kecamatan Tomia Timur; dan (4)Kelurahan Taipabu, Kecamatan Binongko, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara. Persentase perbedaan antarkeempat daerah pengamatan tersebut berada dalam kategori beda subdialek, yaitu berkisar antara 33%—45%.           Hasil penghitungan dialektometri menunjukkan isolek Pulo (Wakatobi) merupakan sebuah bahasa dengan persentase perbedaan berkisar antara 81%—100% jika dibandingkan dengan bahasa-bahasa di Sulawesi Tenggara, misalnya dibandingkan dengan bahasa Muna dan Buton.
Rampi   Sulawesi Selatan   Bahasa Rampi dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Baebunta, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.
Saluan   Sulawesi Tengah   Bahasa Saluan dituturkan oleh masyarakat yang berada di (1) Desa Gonohop, Kecamatan Simpang Raya, Kabupaten Banggai; (2) Kelurahan Tolando, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai; (3) Desa Alindau, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala; (4) Desa Kalia, Kecamatan Talatako, Kabupaten Tojo Una-Una; (5) Desa Lembanato, Kecamatan Togean,Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah. Menurut pengakuan penduduk, wilayah tutur bahasa Saluan berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Taa di sebelah utara dan barat.
Sangihe Talaud (Satal)   Sulawesi Utara   Bahasa Sangihe Talaud  dituturkan oleh masyarakat di (1) Desa Mome, Kecamatan Bintauna, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara; (2) Desa Mokoditek, Kecamatan Bolangitang Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara;
Sangihe Talaud (Satal)   Sulawesi Tengah   Bahasa Sangihe Talaud dituturkan oleh masyarakat di Desa Laonggo, Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.
Sasak   Sulawesi Tenggara   Bahasa Sasak merupakan bahasa yang bertanah asal di Pulau Lombok. Di Provinsi Sulawesi Tenggara bahasa Sasak dituturkan di daerah-daerah transmigran, yaitu di Kabupaten Buton, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Konawe, Kabupaten Kolaka, dan Kabupaten Muna.
Seko   Sulawesi Tengah   Bahasa Seko dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Watukilo, Kecamatan Kulawi Selatan, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah
Seko   Sulawesi Selatan   Bahasa Seko dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Seko Padang, Kecamatan Limbong, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.
Sunda   Sulawesi Tenggara   Bahasa Sunda merupakan bahasa yang bertanah asal di Provinsi Jawa Barat. Di Provinsi Sulawesi Tenggara bahasa Sunda dituturkan di Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Konawe, Kabupaten Muna, Kabupaten Buton, dan Kabupaten Kolaka. Pada daerah sebaran bahasa Sunda di Kabupaten Konawe Selatan terdapat juga bahasa lokal, yaitu bahasa Tolaki dan bahasa pendatang, yaitu bahasa Bali dan bahasa Jawa.
Taa   Sulawesi Tengah   Tanah asal bahasa Taa berada di Kabupaten Poso dan Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Salukaia, Kecamatan Pamona Barat, Kabupaten Poso; (2) Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso; (3) Desa Sansarino, Kecamatan Ampana Kota, Kabupaten Tojo Una-Una; (4) Desa Pancuma, KecamatanTojo, Kabupaten Tojo Una Una; (5) Desa Kabalo, Kecamatan Tojo Barat, Kabupaten Tojo Una-Una; (6) Desa Toniasa, Kecamatan Ampana Kota, Kabupaten Tojo Una-Una; (7) Desa Wakai, Kecamatan Una-Una, Kabupaten Tojo Una-Una; dan (8) Desa Lemo, Kecamatan Bungku Utara, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Tolaki   Sulawesi Tenggara   Bahasa Tolaki merupakan bahasa mayoritas di Provinsi Sulawesi Tenggara. Bahasa Tolaki dituturkan di Kabupaten Kolaka, Kolaka Utara, Konawe, Konawe Utara, Konawe Selatan, Kolaka Timur, dan beberapa tempat di Kota Kendari. Menurut pengakuan penduduk, bahasa Tolaki berdampingan dengan bahasa Bugis di Kabupaten Kolaka dan Kolaka Utara; bahasa Culambacu di Kabupaten Konawe Utara dan Konawe; serta berdampingan dengan bahasa Sunda, Jawa, dan Bali di Kabupaten Konawe Selatan.
Tombatu   Sulawesi Tengah   Bahasa Tombatu dituturkan olehmasyarakat yang berada di Desa Olobaru, Kecamatan Parigi Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah.
Topoiyo   Sulawesi Barat   Bahasa  Topoiyo dituturkan oleh masyarakat  di Desa Tabolang, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat. Biasanya, penutur bahasa Topoiyo juga menuturkan bahasa Mamuju dan bahasa Indonesia. Bahasa Topoiyo juga dituturkan di desa-desa lain di Kecamatan Topoyo, seperti di Desa Salulebo, Topoyo, dan Salupangkang.
Toraja   Sulawesi Selatan   Bahasa Toraja dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kabupaten Kota Makassar, Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu Utara, dan Luwu Provinsi Sulawesi Selatan.
Totoli   Sulawesi Tengah   anah asal Bahasa Totoli berada di Kabupaten Toli-Toli, Provinsi Sulawesi Tengah. Bahasa ini dituturkan di (1) Desa Bolano, Kecamatan Bolano, Kabupaten Parigi Moutong; (2) Desa Salugan, Kecamatan Lampasio, Kabupaten Toli-Toli; (3) Desa Dadakitan, Kecamatan Baolan, Kabupaten Toli-Toli; (4) Kelurahan Nalu, Kecamatan Baolan, Kabupaten Toli-Toli;
Wolio   Sulawesi Tenggara   Bahasa Wolio dituturkan oleh masyarakat yang berada di Kabupaten Kota Bau-Bau, Kabupaten Buton Selatan, dan Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara.Menurut pengakuan pendudukbahasa Wolio di Kabupaten Kota Bau-Bau berdampingan dengan bahasa Muna, sedangkan bahasa Wolio di Kabupaten Buton berdampingan dengan bahasa Cia-Cia.
Wotu   Sulawesi Selatan   Bahasa Wotu dituturkan oleh masyarakat yang berada di Desa Bawalipu, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan.

Peta Bahasa di Sulawesi

Klik pada gambar untuk memperbesar
Bada  
Bajo  
Bajo  
Bajo  
Bajo  
Balaesang  
Balantak  
Bali  
Banggai  
Bantik  
Baras  
Benggaulu  
Besoa  
Bolaang Mongondow  
Bonerate  
Budong-Budong  
Bugis  
Bugis  
Bugis De  
Bungku  
Buol  
Cia-Cia  
Culambacu  
Dondo  
Gorontalo  
Gorontalo  
Jawa  
Kaili  
Kone-Konee  
Konjo  
Kulawi  
Kulisusu  
Laiyolo  
Lasalimu-Kamaru  
Lauje Malala  
Lemolang  
Makassar  
Mamasa  
Mamuju  
Mandar  
Mandar  
Massenrengpulu  
Melayu  
Minahasa  
Minahasa  
Minahasa Tonsawang  
Minahasa Tonsea  
Morunene  
Muna  
Pamona  
Pannei  
Pasan  
Pipikoro  
Ponosakan  
Pulo  
Rampi  
Saluan  
Sangihe Talaud  
Sangihe Talaud  
Sasak  
Seko  
Seko  
Sunda  
Taa  
Tolaki  
Tombatu  
Topoiyo  
Toraja  
Totoli  
Wolio  
Wotu