| Bahasa Sahu dituturkan oleh masyarakat di Desa Tosoa, Kecamatan Ibu Selatan, Kabupaten Halmahera Barat dan Desa Taraudu, Kecamatan Sahu, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara. Bahasa itu terdiri atas dua dialek, yaitu (1) dialek Wayoli dan (2) dialek Sahu Taraudu. Persentase perbedaan antardua dialek tersebut sebesar 69,5%.
Dialek Wayoli dituturkan di Desa Tosoa, Kecamatan Ibu Selatan, Kabupaten Halmahera Barat, Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara. Menurut pengakuan penduduk, wilayah tutur dialek Wayoli berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Galela dialek Kao di sebelah timur, wilayah tutur bahasa Sahu dialek Wayoli di sebelah barat, wilayah tutur bahasa Sahu dialek Wayoli, bahasa Ternate dialek Gamkonora, dan bahasa Galela dialek Tobaru di sebelah utara Desa Tosoa, dan wilayah tutur dialek bahasa Galele dialek Tobaru dan bahasa Sahu di sebelah selatan Desa Tosoa.
Sementara itu, dialek Sahu Taraudu dituturkan di Desa Taraudu, Kecamatan Sahu, Kabupaten Halmahera Barat, Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara. Menurut pengakuan penduduk, wilayah tutur dialek Sahu Taraudu berbatasan dengan wilayah tutur bahasa Sahu di sebelah timur, barat, utara, dan selatan Desa Taraudu. Berdasarkan hasil penghitungan dialektometri, isolek Sahu merupakan sebuah bahasa karena persentase perbedaannya dengan bahasa lain di Maluku Utara sebesar 81%—100%, misalnya dengan bahasa Ibu (Ibo), Galela, dan Ternate. |