Dalam kumpulan puisi Balada Sarinah (1985) puisi-puisi Diah Hadaning umumnya beraliran realisme dan naturalisme, yaitu suatu aliran sastra yang melukiskan kenyataan-kenyataan dalam hidup dan kehidupan sehari-hari. Kisah-kisah klasik kembali diungkapkan dengan bahasa puisi yang jernih. Seperti yang diungkapkan oleh Nanang S. Suprihatin dalam surat kabar Suara Karya Minggu, tanggal 20 April 1986 sajak-sajak Diah Hadaning lebih menekankan pada narasi dan unsur cerita yang transparan sehingga pembaca sendiri tidak perlu berkerut kening. Puisi yang berjudul “Balada Bulan April” menunjukkan hal itu.