Dongeng Si Bagus dikarang oleh R. Ng. Pujahardja pada tahun 1914 dan ditulis menggunakan bahasa serta aksaran Jawa. Lalu, pada tahun 1937 dialihaksarakan oleh staff Pigeaud di Yogyakarta. Di Ruang Naskah Perpustakaan Pusat UI, terdapat empat buah naskah dongeng Si Bagus (tiga di antaranya merupakan naskah yang telah dialihaksarakan).
Dongeng Si Bagus termasuk ke dalam dongeng biasa namun tidak mirip dengan dongeng lainnya yang mendapat pengaruh Eropa. Hal ini membuktikan bahwa Dongeng Si Bagus merupakan hasil dari buah pemikiran murni orang Jawa. Teks dalam cerita ini mengandung ajaran moral yang mengisahkan seorang anak yang ingin belajar paribasan (Jawa).
Tim Peneliti : Dimas Aenurizza Dwi Zenanta