Di suatu dusun hiduplah seorang janda yang hidupnya sangat miskin, ia hidup hanya dengan usahanya sendiri yakni mencari kayu bakar untuk selanjutnya dijual ke pasar untuk kebutuhan hidupnya sehari-hari. Ia memiliki dua orang anak, yang pertama bernama Saman, dan anak yang kedua bernama Sumi. Saman dan Sumi mempunyai sifat berbeda, yakni Saman bersifat sombong dan tidak pernah mau untuk membantu ibunya, sedangkan Sumi sangat rajin membantu pekerjaan ibunya.
Pada suatu hari, Saman dan kawan-kawannya pergi dari pagi ke hutan dekat tempat dirinya tinggal. Namun, saat sampai di rumah, ternyata Saman diangkut oleh kawan-kawannya. Disaat itulah dirinya dibawa ke rumah sakit dengan keadaan kaki yang sudah patah, lantas dokter pun memberitahu Saman bahwa kakinya yang patah itu harus diamputasi. Saman pun syok dan harus menerimanya, sejak saat itulah Saman baru sadar dan insyaf bahwa perbuatannya selama ini kepada si ibu tidaklah benar. Oleh karena itu dia pun berjanji untuk membantu ibunya dan juga Sumi.