Beranda
Konten
Bahasa Daerah
Aksara
Komunitas Sastra
Sastra Lisan
Sastra Cetak
Sastra Tulis Tangan
Provinsi
Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Bengkulu
Riau
Kepulauan Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Lampung
Kepulauan Bangka Belitung
DKI Jakarta
Jawa Barat
Banten
Jawa Tengah
D.I.Yogyakarta
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Selatan
Kalimantan Timur
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Sulawesi Barat
Sulawesi Utara
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tengah
Gorontalo
Maluku
Maluku Utara
Papua Barat
Papua
Kalimantan Utara
Papua Pegunungan
Papua Selatan
Papua Tengah
Papua Barat Daya
SDM Kesastraan
Filter
Bahasa Daerah
Aksara
Komunitas Sastra
Sastra Lisan
Sastra Cetak
Sastra Tulis Tangan
Pencarian
Pengembang
PETA BAHASA DAN SASTRA
Indonesia
/
Bahasa Daerah di Indonesia
Bahasa Dawan
Data Bahasa Daerah di Indonesia
Kembali
Kode Bahasa
:
143
Nama Bahasa
:
Dawan
Nama Lain
:
Timor
Aksara
:
Kode Warna
:
B06156
Kode Pusdatin
:
BI000041
Tgl.Input
:
13-11-2017
Pengguna
:
superadmin
Deskripsi:
Bahasa Dawan (Timor) dituturkan di Kabupaten Kupang, Kabupaten Ambenu, Kabupaten Timor Tengah Utara, dan Kabupaten Timor Tengah Selatan. Penutur bahasa Dawan (Timor) berbeda-beda dalam menyebut bahasa yang mereka gunakan. Di Desa Camplong I, Oenoni, dan Teunbaun, bahasa Dawan (Timor) disebut sebagai bahasa Timor Dawan; di Desa Bipolo, Hauteas, Abani, dan Oepliki disebut sebagai bahasa Timor Naikono; di Desa Tetaf dan Manufui disebut sebagai bahasa Timor; di Desa Sallu dan Manunain disebut sebagai bahasa Dewan; di Desa Netpala, Nenas, Bijeli, Nobi-Nobi, Lotas, dan Lilo disebut sebagai bahasa Dawan.
Penghitungan dialektometri antarisolek menunjukkan adanya perbedaan dialek/subdialek/wicara dengan persentase perbedaan berkisar 27,50—80,06%. Isolek Dawan (Timor) terdiri atas sembilan dialek dengan persentase perbedaan 51—80%. Kesembilan dialek tersebut ialah (1) dialek Kupang Timur, (2) dialek Amarasi, (3) dialek Fatule’u (4) dialek Insana-Biboki-Pasebe, (5) dialek Timor Tengah Selatan, (6) dialek Amanatun, (7) dialek Miomafo Barat, (8) dialek Mallo Netpala, dan (9) dialek Mallo Nenas.
Dialek Kupang Timur terdiri atas dua subdialek, yaitu Camplong dan Bipolo dengan persentase perbedaan 47%. Dialek Amarasi terdiri atas dua subdialek, yaitu Oenoni dan Teunbaun dengan persentase perbedaan 45,82%. Dialek Insana-Biboki-Pasebe terdiri atas tiga subdialek, yaitu Insana, Biboki, dan Pasebe dengan persentase perbedaan sekitar 49,50%. Dialek Timor Tengah Selatan terdiri atas dua subdialek, yaitu Bijeli dan Aban-Amanuban dengan persentase perbedaan Desa Tiwatobi 50,50%. Dialek Amanatun terdiri atas tiga subdialek, yaitu Lotas, Manufui, dan Lilo dengan persentase perbedaan skitar 43,50%.
Kisaran persentase perbedaan antara dialek Miomafo Barat dengan dialek-dialek dari bahasa Dawan (Timor) yang lainialah 54%—66,50%. Kisaran persentase perbedaan antara Dialek Mallo Netpala dengan dialek-dialek dari bahasa Dawan (Timor) yang lain ialah 64%—79,19%. Kisaran persentase perbedaan antara Dialek Mallo Nenas dengan dialek-dialek dari bahasa Dawan (Timor) yang lain ialah 59,50%—78,97%. Berdasarkan penghitungan dialektometri, bahasa Dawan (Timor)merupakan sebuah bahasa dengan persentase perbedaan berkisar 81%—100% jika dibandingkan dengan bahasa-bahasa lain yang ada di NTT, misalnya bahasa Helong dan Buna.
Data Penyebaran Bahasa
No.
Dialek
Provinsi
Kabupaten/Kota
Kecamatan
Dusun/Desa
Daya Hidup
Jumlah Penutur
Koordinat
Peta
1
Nusa Tenggara Timur
Kabupaten Timor Tengah Utara
Biboki Utara
Hauteas
2
Nusa Tenggara Timur
Kabupaten Timor Tengah Utara
Noemuti
Nibaaf
3
Insana
Nusa Tenggara Timur
Kabupaten Timor Tengah Utara
Insana Utara
Oesoko
Dokumentasi
No.
Kategori
Fail
Deskripsi
Tahun
Tgl.Unggah
Publikasi
No.
Kategori
Fail
Judul
Tahun
Tgl.Unggah